SERGAI, Intarta.com | Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya, menghadiri perayaan Tahun Baru Imlek 2576 di kediaman anggota DPRD Sumatera Utara, Budi Sumalim, di desa cempedak lobang, Kecamatan Sei Rampah pada Rabu (29/1/2025).
Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan apresiasi terhadap program Presiden Prabowo Subianto serta situasi keamanan yang kondusif di wilayahnya.
Dalam sambutannya, Darma Wijaya menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatannya dan mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek kepada Budi Sumalim serta masyarakat yang hadir.
Ia mengapresiasi kesederhanaan perayaan yang sejalan dengan arahan Presiden Prabowo agar tetap bermakna bagi masyarakat tanpa kemewahan berlebihan.
Perayaan Imlek tahun ini diramaikan dengan hiburan barongsai serta pemberian angpao kepada anak-anak.
Bupati juga mengapresiasi keterlibatan UMKM lokal dalam acara tersebut.
“Tadi saya senang mendengar bahwa makanan yang disajikan berasal dari UMKM di Serdang Bedagai, mulai dari pecal hingga kica. Ini bukti nyata dukungan terhadap pelaku usaha lokal,” ujarnya.
Selain itu, Darma Wijaya menyoroti program Rumah Makan Dapur Gizi yang digagas oleh Presiden Prabowo, yang telah menetapkan Serdang Bedagai sebagai salah satu daerah penerima manfaat dengan sepuluh titik rumah makan.
“Insya Allah, mudah-mudahan benar bahwa Sumatera Utara baru Serdang Bedagai yang memiliki sepuluh titik,” katanya.
Bupati juga memberikan apresiasi kepada Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Jhon Sitepu, atas keberhasilannya menjaga keamanan selama perayaan Imlek.
“Di bawah kepemimpinan AKBP Jhon Sitepu, tingkat kejahatan, termasuk peredaran narkoba, terus menurun,” puji Darma Wijaya.
Menutup sambutannya, ia menginformasikan bahwa dirinya dan Wakil Bupati Adlin Tambunan akan dilantik di Istana Negara pada 6 Februari 2025.
Ia menegaskan tidak akan ada acara seremonial berlebihan setelah pelantikan.
“Kita langsung bekerja. Tidak ada hiburan, tapi UMKM harus tetap berjalan, khususnya di bulan Ramadhan,” tegasnya.
Sementara itu, Budi Sumalim menyampaikan rasa terima kasih atas antusiasme masyarakat dalam menghadiri acara tersebut.
“Inilah kampung kelahiran saya. Meski orangtua sudah tiada, kami diajarkan untuk selalu berbakti bagi tanah kelahiran. Kekompakan masyarakat dalam menyambut Imlek ini luar biasa,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa seluruh hidangan dalam acara ini berasal dari UMKM lokal, seperti mie rebus, bakso, popcorn, serta aneka minuman segar.
“Semua makanan di acara ini dibuat oleh UMKM Serdang Bedagai. Ini adalah bentuk dukungan terhadap kemandirian usaha lokal,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Sumut, Benny Harianto Sihotang, juga memberikan apresiasi kepada Budi Sumalim atas kepeduliannya terhadap masyarakat.
“Saya bangga karena Pak Budi tetap tinggal di kampung halamannya. Ini bukan soal kemampuan membeli rumah di kota, tapi soal kepedulian terhadap masyarakat,” ujarnya.
Benny juga menegaskan pentingnya perhatian terhadap pendidikan dan kesehatan masyarakat.
“Jangan sampai ada anak yang tidak sekolah atau warga yang sakit tapi tidak mendapat layanan kesehatan,” tegasnya.
Perayaan Imlek ini dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk Wakil Bupati Sergai Adlin Tambunan, ketua TP PKK Sergai, Rosmaida Darma Wijaya.
Kapolres AKBP Jhon Sitepu, serta para anggota DPRD dari berbagai fraksi. Acara ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara masyarakat, tokoh agama, partai politik, dan organisasi kemasyarakatan. [red]
