Nyaris Jadi Korban Begal, Warga Pasar Baru Luka Akibat Bacokan Celurit

  • Bagikan
Nyaris Jadi Korban Begal, Warga Pasar Baru Luka Akibat Bacokan Celurit
Misran Owner Pangkas Borneo korban begal

Sergai, INTARTA com | Seorang pengendara sepeda motor Honda Vario warna merah asal Desa Pasar Baru, Misran Susanto (45), nyaris kehilangan motornya akibat aksi begal di Jalan Provinsi Desa Mata Pao Sialang Buah, tepatnya di Simpang Setrak, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai, Senin (10/3/2025) sekitar pukul 23.30 WIB.

Misran, yang merupakan pemilik usaha pangkas rambut Borneo, menceritakan bahwa saat kejadian, ia sedang dalam perjalanan akan membeli makanan di Simpang Mata Pao.

Namun, setibanya di Simpang Setrak, dari sebuah warung muncul dua orang pelaku mengendarai sepeda motor jenis bebek, diduga Yamaha Jupiter.

Mereka langsung mendekati korban dari sisi kiri dan menyerangnya dengan sebilah celurit.

“Tiba-tiba saya dipepet dan langsung dibacok. Tangan kiri saya terluka karena menangkis serangan mereka,” ujar Misran.

Ia sempat melakukan perlawanan, sehingga terjadi perkelahian di tengah jalan dan menyebabkan tangan kanan bengkak. Pelaku akhirnya melarikan diri tanpa berhasil membawa sepada motor korban setelah melihat sorotan lampu mobil yang melintas di lokasi kejadian.

Menurut korban, kedua pelaku masih remaja, mengenakan helm dan masker sehingga wajah mereka tidak terlihat jelas.

Diduga, mereka merupakan warga sekitar karena salah satu pelaku sempat menyebut nama panggilan korban, “Om Borneo,” sebelum kabur.

Kondisi jalan yang minim penerangan diduga menjadi salah satu faktor yang membuat aksi kejahatan ini terjadi.

“Biasanya saya sering keluar malam untuk mencari makan karena kerja lembur. Tapi baru kali ini mengalami kejadian begini,” tambahnya.

Kapolsek Teluk Mengkudu, AKP Desmon Manalu, saat dikonfirmasi menyatakan bahwa pihaknya sudah memerintahkan anggota untuk menyelidiki kasus ini.

“Terima kasih infonya, sudah saya perintahkan Kanit dan Bhabin untuk menyelidiki korban karena belum ada laporan ke Polsek,” ujarnya melalui pesan WhatsApp Selasa (11/3).

Hingga kini, korban belum berencana melaporkan kejadian tersebut. Namun, ia berharap aparat kepolisian meningkatkan patroli malam hari agar peristiwa serupa tidak terulang.

“Saya berharap keamanan lebih diperketat karena aksi begal semakin marak,” pungkasnya. [Ob:01]

  • Bagikan