Deli Serdang, INTARTA.com |
Suksesnya gelaran Pekan Budaya Nusantara (PBN) Ke-II di Kota Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, mendapat apresiasi tinggi dari berbagai tokoh, termasuk Raja Negeri Bedagai, Ir. Tengku Ahmad Syafeii.
Acara yang berlangsung dari 5 hingga 8 April 2025 ini diprakarsai oleh Lembaga Pelestarian Budaya Tionghoa Yayasan Istana Harta Lima Penjuru (Lempabudti YIHLP) dan didukung oleh lembaga lintas etnis, instansi pemerintah, serta aparat keamanan, termasuk Bupati Deli Serdang, dr. Asri Ludin Tambunan.
Acara ini menampilkan parade budaya lintas etnis dengan jumlah peserta mencapai 2.500 orang, yang memecahkan Rekor MURI 2025.
Selain itu, Tarian Liong Terpanjang, Tarian Barong, dan Barongsai turut meramaikan perhelatan budaya yang dilaksanakan secara longmarch sejauh dua kilometer menuju Komplek Perguruan Dharma Bakti, lokasi utama panggung pagelaran lintas budaya.
Tengku Ahmad Syafeii menyatakan bahwa keikutsertaannya dalam seluruh rangkaian kegiatan dari pembukaan, seminar nasional, parade, hingga penutupan menunjukkan semangat gotong royong yang kuat antar suku dan budaya.
Ia juga memberikan penghargaan kepada Pendiri Lempabudti YIHLP, Ade Chandra, SH.MM, dengan menyematkan Topi Tengkulok sebagai simbol identitas adat Melayu.
“Ini wujud apresiasi atas kerja keras panitia dan semangat pelestarian budaya oleh komunitas Tionghoa melalui Lempabudti,” ujarnya, Rabu (16/4/2025).
Ia menekankan bahwa kegiatan seperti ini menjadi contoh nyata bagaimana keberagaman dapat bersatu dalam harmoni dan kebersamaan.
Reporter [0m8en9]
