Evaluasi Internal SEMA FIS UIN Sumut : Mengokohkan Akuntabilitas Mahasiswa untuk Indonesia Emas 2045

  • Bagikan
Evaluasi Internal SEMA FIS UIN Sumut : Mengokohkan Akuntabilitas Mahasiswa untuk Indonesia Emas 2045

Medan, Intarta.com | Senat Mahasiswa Fakultas (SEMAF) Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) melaksanakan rapat evaluasi internal sebagai bentuk penguatan tata kelola organisasi mahasiswa yang transparan, akuntabel, dan profesional. Evaluasi ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kualitas sumber daya manusia (SDM) yang selaras dengan visi kampus “UNGGUL” serta mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Almukaram Bapak Jenderal (Hor) Purn H. Prabowo Subianto, dan Wakil Presiden RI, Almukaram Bapak Gibran Rakabuming Raka, dalam mencetak generasi muda yang berdaya saing global, Kegiatan berlangsung pada Kamis (20/2/2025) di Kampus Fakultas FIS UINSU Jalan Durian Cagak, Deli Serdang Sumatera Utara.

Transparansi dan akuntabilitas menjadi pilar SDM unggul yang harus dimulai dari sekarang. Karena itu, dalam rapat ini, SEMAF menegaskan pentingnya koordinasi dan pertanggungjawaban dalam setiap aktivitas organisasi mahasiswa. Tata kelola yang baik menjadi kunci dalam membangun SDM unggul yang profesional, sebagaimana dicanangkan dalam program Revolusi Mental dan Reformasi Pendidikan dalam Asta Cita.

Dari rapat yang dilaksanakan didapati keputusan hasil rapat yang isinya :

  1. Dewan Mahasiswa Fakultas (DEMAF) wajib berkoordinasi dengan SEMAF sebelum mengadakan kegiatan.
  2. Seluruh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) juga diwajibkan melakukan koordinasi serupa dengan SEMAF.
  3. HMJ harus menyampaikan laporan pertanggungjawaban secara berkala untuk menjamin transparansi.

Keputusan ini sejalan dengan visi pemerintahan Prabowo-Gibran dalam memperkuat disiplin organisasi dan kepemimpinan generasi muda guna mempersiapkan mereka menghadapi tantangan global.

Terciptanya demokrasi kampus dan kepemimpinan masa depan, sehingga evaluasi ini perlu dilaksanakan agar dapat menyoroti mekanisme pemilihan Ketua KPUM (Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa) dan KOSMA (Koordinator Semester) agar lebih demokratis dan inklusif.

Keputusan rapat ini juga menetapkan bahwa mahasiswa dari semester satu hingga delapan memiliki hak suara, sehingga memastikan representasi yang lebih luas.

Selain itu, dalam pemilihan Ketua KPUM di tingkat jurusan, Ketua HMJ memiliki hak suara dan hak pilih, mencerminkan prinsip demokrasi yang sehat dan transparan. Hal ini selaras dengan penguatan demokrasi dan kepemimpinan generasi muda yang menjadi salah satu pilar Asta Cita, terang Tuan M. Yoserizal Saragih, M.I.Kom Wakil Dekan III, FIS UIN Sumut kepada media seusai kegiatan berlangsung.

Evaluasi Internal SEMA FIS UIN Sumut : Mengokohkan Akuntabilitas Mahasiswa untuk Indonesia Emas 2045

Sebelumnya, melalui arahannya di rapat itu, Wakil Dekan III, Tuan M. Yoserizal Saragih menegaskan pentingnya karakter ulul albab – mahasiswa yang cerdas, berintegritas, dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Karakter ini menjadi landasan dalam menyiapkan pemimpin masa depan yang kompetitif dan berkontribusi aktif dalam pembangunan bangsa, ucapnya.

Tuan M. Yoserizal Saragih juga mengatakan bahwa evaluasi ini juga menjadi bagian dari upaya internasionalisasi UIN Sumut pada kepemimpinan Rektor UIN Sumut, Ibunda Yang Mulia Prof. Dr. Hj. Nurhayati, MA, yang terus berkomitmen menjadikan kampus ini sebagai pusat keunggulan akademik dan spiritual. Hal ini sejalan dengan Asta Cita dalam bidang pembangunan pendidikan berbasis nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan, katanya.

Evaluasi Internal SEMA FIS UIN Sumut : Mengokohkan Akuntabilitas Mahasiswa untuk Indonesia Emas 2045

Sambungnya lagi, dengan adanya evaluasi organisasi internal berkala ini bagian upaya konstribusi Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumut terus berperan aktif dalam mencetak generasi muda Pancasilais, profesional, dan religius, yang siap mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Sebagaimana pesan luhur yang selalu ditanamkan dalam kehidupan akademik, mahasiswa diharapkan tetap menghormati dan menyayangi ayah dan bunda sebagai bagian dari membangun karakter unggul dan berakhlak mulia. Semoga Presiden dan Wakil Presiden RI, Mentri Agama RI, Rektor UIN Sumatera Utara dan segenap para pemimpin bangsa dan kita semua dalam Kasih Sayang Allah SWT, imbuhnya. (ar)

  • Bagikan