Sekdes Desa Lubuk Bayas Dipergoki di Rumah Wil, Ratusan Warga Desak Mundur

  • Bagikan
IMG20241214121950
oplus_0

Sergai, Intarta.com | Seorang Sekretaris Desa (Sekdes) di Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara, tengah menjadi sorotan warga. Pasalnya, Sekdes yang diketahui bernama Miswan ini diduga telah menjalin hubungan asmara dengan seorang wanita lain.

Informasi yang dihimpun, dugaan perselingkuhan ini terungkap setelah Miswan kepergok berada di rumah wanita idaman lain (WIL) pada Sabtu (30/11) malam sekitar pukul 23.00 WIB.

Peristiwa ini pun memicu kemarahan warga yang merasa tindakan Sekdes tersebut telah mencoreng nama baik desa Lubuk bayas yang terkenal dengan sebutan desa Shalawat.

“Kami melihat langsung Pak Sekdes berada di rumah wanita itu. Bahkan, sepeda motornya juga ada di dalam kamar,” ungkap Arfan, seorang warga Dusun II saat ditemui usai rapat mediasi di Kantor Desa Lubuk Bayas, Sabtu (14/12).

Arfan menambahkan, saat itu ia bersama kerabat Sekdes, Mansur, turut menyaksikan kejadian tersebut. Bahkan, Mansur sempat mendengar pengakuan Miswan yang mengaku telah menjalin hubungan dengan wanita itu selama satu tahun.

Atas kejadian ini, warga pun mendesak Miswan untuk mundur dari jabatannya. Mereka menilai tindakan Sekdes tersebut tidak pantas dilakukan oleh seorang pemimpin desa.

“Sebagai seorang pamong desa, Pak Sekdes seharusnya menjadi contoh yang baik bagi masyarakat. Namun, perbuatannya ini justru membuat malu desa kami yang terkenal dengan nama Desa Shalawat” tegas Samsudin, warga lainnya.

Senada dengan Samsudin, Arfan juga menegaskan bahwa warga akan melakukan aksi demonstrasi jika tuntutan mereka tidak dipenuhi.

“Jika Pak Sekdes tidak mau mundur, kami akan menggelar aksi di kantor desa,” ancamnya.

Menanggapi tuntutan warga, Penjabat Kepala Desa Lubuk Bayas, Khairul Rijal, menyatakan bahwa pihaknya telah berupaya memfasilitasi mediasi antara kedua belah pihak. Namun, keputusan akhir tetap berada di tangan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

“Kami telah menggelar beberapa kali rapat mediasi dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk BPD, LKMD, Bhabinkamtibmas, dan Bhabinsa. Kami berharap masalah ini dapat segera diselesaikan,” ujar Khairul Rijal di kantor Desa.

Kasus dugaan perselingkuhan Sekdes ini juga telah menjadi perhatian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sergai. Komisi A DPRD Sergai bahkan telah menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait masalah ini. (red).

  • Bagikan