Sergai | Intarta.com – Gelaran turnamen sepak bola Forkopimda Serdang Bedagai U-23 Cup 2024 di lapangan sepak bola PT Sidojadi, Desa Sei Parit, Kecamatan Sei Rampah, tidak hanya menyajikan pertandingan yang seru, namun juga memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian masyarakat sekitar, Senin (26/8), sore.
Berdasarkan data yang diperoleh dari panitia penyelenggara, rata-rata omset para pedagang kaki lima di sekitar lokasi pertandingan meningkat sebesar 30%. Hal ini menunjukkan bahwa turnamen sepak bola ini telah berhasil menjadi mesin penggerak perekonomian lokal.
Sejak turnamen dimulai, sejumlah warga setempat, terutama para pedagang kaki lima, merasakan peningkatan pendapatan yang signifikan. Ratini (39), seorang penjual mie sop, mengaku omsetnya meningkat drastis sejak banyak penonton datang ke pertandingan.
“Sejak ada turnamen ini, pembeli jadi ramai. Alhamdulillah, rezeki jadi lebih lancar,” ujarnya dengan penuh syukur.
Senada dengan Ratini, Indah (39), penjual bakso goreng dan minuman es, juga merasakan berkah yang sama. “Setiap hari, saya bisa dapat tambahan uang dari jualan. Ini sangat membantu untuk kebutuhan sehari-hari,” ungkapnya.
Para pedagang berharap turnamen serupa dapat terus digelar secara rutin. Mereka berharap event olahraga seperti ini dapat menjadi agenda tahunan yang dinantikan masyarakat dan terus memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Kenaikan omset yang dialami para pedagang ini tidak lepas dari antusiasme masyarakat yang menyaksikan pertandingan. Mereka datang dari berbagai penjuru untuk menyaksikan pertandingan kesebelasan favoritnya. Alhasil, para pedagang pun kebanjiran pembeli.
Keberhasilan turnamen ini dalam meningkatkan perekonomian masyarakat setempat tidak lepas dari peran Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai. Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya, dan Wakil Bupati, Adlin Tambunan, dinilai sangat mendukung terselenggaranya event olahraga ini.
Di lain sisi Ketua PWI Serdang Bedagai, Edi Saputra, mengapresiasi dampak positif yang dihasilkan oleh turnamen ini.
“Acara seperti ini sangat positif dan harus terus didukung.” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan olahraga tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan dan pembinaan atlet, namun juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Turnamen ini membuktikan bahwa olahraga bisa menjadi penggerak ekonomi dan mempererat tali silaturahmi antar warga,” tukas Ketua PWI Sergai.
